Menggali Kembali Sumur Abraham, Meneruskan Warisan Iman
Sumber: Jawaban.com

Kata Alkitab / 12 January 2025

Kalangan Sendiri

Menggali Kembali Sumur Abraham, Meneruskan Warisan Iman

Puji Astuti Official Writer
312

Pernahkah Anda merasa seperti ada sesuatu yang hilang dalam perjalanan iman Anda? Terkadang, tantangan hidup membuat kita lupa kembali kepada sumber kehidupan sejati kita.  

Dalam Alkitab, ada kisah menarik tentang Ishak yang menggali kembali sumur-sumur yang pernah dibuat oleh ayahnya, Abraham (Kejadian 26:18). Kisah ini bukan hanya tentang menggali tanah untuk menemukan air, tetapi juga tentang melanjutkan warisan iman yang sangat berharga. Mari kita telusuri maknanya. 

Mengapa Ishak Menggali Kembali Sumur Abraham? 

Saat itu, orang Filistin menutup sumur-sumur Abraham setelah kematiannya. Mereka mungkin ingin menghapus jejak berkat yang pernah diberikan Tuhan kepada Abraham.  

Tetapi Ishak, sebagai anak Abraham, tahu bahwa sumur-sumur itu adalah simbol janji Tuhan bagi keluarganya. Sumur-sumur ini pernah menjadi sumber kehidupan, bukan hanya secara fisik tetapi juga secara rohani. 

Ishak menggali kembali sumur-sumur itu sebagai bentuk iman dan pengakuannya terhadap janji Tuhan. Dengan menggali kembali, Ishak menunjukkan bahwa dia tidak menyerah pada tekanan dunia di sekitarnya.  

Dia percaya bahwa apa yang telah dijanjikan Tuhan kepada Abraham juga berlaku baginya. Ini adalah tindakan iman yang luar biasa. 

Apa Makna Sumur-Sumur Ini Bagi Kita? 

Dalam Alkitab, air sering kali melambangkan kehidupan dan penyegaran rohani. Sumur-sumur Abraham bisa diibaratkan seperti sumber iman yang diwariskan dari generasi ke generasi.  

Namun, sering kali, dunia mencoba menutup sumur-sumur itu — nilai-nilai rohani yang sejati — dengan hal-hal yang membuat kita jauh dari Tuhan. Tetapi seperti Ishak, kita juga dipanggil untuk menggali kembali sumber kehidupan itu. 

BACA HALAMAN SELANJUTNYA >>>

Sumber : Jawaban.com | Puji Astuti
Halaman :
123Tampilkan Semua

Ikuti Kami